Laman

Friday, June 21, 2013

Google Bikin Kecewa, DuckDuckGo Banjir Pengunjung

Berita dan Informasi Teknologi Terbaru berbagi informasi tentang "Google Bikin Kecewa, DuckDuckGo Banjir Pengunjung". Informasi tersebut dikumpulkan dari sumber yang disebutkan di bawah artikel. Info tentang "Google Bikin Kecewa, DuckDuckGo Banjir Pengunjung" layak Anda baca baik sebagai infomasi maupun penambah pengetahuan Anda.

Google Bikin Kecewa, DuckDuckGo Banjir Pengunjung

VIVAnews - Terkuaknya skandal PRISM, atau program penyadapan intelejen AS terhadap komunikasi warga AS, ternyata membawa berkah bagi mesin pencari DuckDuckGo, dilansir laman South China Morning Post, 21 Juni 2013.

Berbeda dengan Google yang merekam data pencarian penggunanya, DuckDuckGo justru melindungi kebijakan privasi pengguna. Perusahaan tidak menyimpan riwayat pencarian, tanggal dan waktu pencarian, informasi tentang komputer pengguna (IP komputer) serta data log lainnya.

Tanpa disengaja, DuckDuckGo hadir di waktu dan momen yang pas. Seakan meledek layanan privasi Google, DuckDuckGo menampilkan iklan berbunyi, "Google melacak Anda, sedangkan kami tidak."

Mesin pencari ini memanfaatkan pasokan data dari situs semacam Wikipedia, menyaring spam dan pola pencarian dibuat terpisah, tidak agregat atau dibuat kumpulan seperti Google.

Meski mekanisme itu tidak menjamin bebas dari pelacakan, tapi setidaknya layanan DuckDuckGo memberi alternatif di tengah skandal PRISM. Akibat skandal itu, kepercayaan publik kepada mesin pencari bisa membesar.

Sebagaimana diketahui, laporan baru-baru ini melibatkan sembilan perusahaan di antaranya Apple, Google, Facebook, dan Yahoo. Sebagai bentuk keterbukaan kepada pemerintah, sejumlah perusahaan itu dilaporkan menyerahkan data pengguna mereka atas permintaan badan keamanan AS (NSA), meski beberapa masih berkilah dan membantah.

DuckDuckGo mengklaim kebijakan mereka akan mematuhi amar putusan pengadilan setempat, beda dengan kebijakan Google.

"Namun, dalam kasus kami, kami tidak mengharapkan apapun karena tidak ada gunanya memberikan data kepada pemerintah mengingat kami tidak mengumpulkan informasi pribadi apapun," kilah mesin pencari ini.

Sebagaimana diberitakan, skandal PRISM terbongkar setelah mantan analis CIS, Edward Snowden membocorkan program penyadapan e-mail, panggilan telepon dan komunikasi warga.

Sejak skandal itu, mesin pencari akternatif ini meroket. Dalam Twitter yang diposting, disebutkan data pencarian langsung rata-rata harian telah mencapai 1,8 juta untuk bulan Mei.

Sebagai perbandingan, DuckDuckGo membutuhkan 1.445 hari untuk mendapatkan akses satu juta pencarian, kemudian berkembang dan butuh 483 hari untuk mencapai dua juta pencarian.

Namun, setelah skandal itu, DuckDuckGo hanya butuh 8 hari untuk menembus tiga juta pencarian.

Memang, mesin pencarian itu tak sebesar Google dengan 5,1 miliar pencarian per hari. Tapi, layanan yang diberikan mesin itu cukup bisa dipertimbangkan warga AS.

"Kami tahu, tidak ada orang yang mau dilacak. Jadi tidak mengherankan orang membuat pilihan untuk beralih ke hal yang memiliki privasi dan memberi hasil bagus," kata Gabriel Weinberg, Kepala Eksekutif sekaligus Pendiri DuckDuckGo.

Semoga informasi tentang "Google Bikin Kecewa, DuckDuckGo Banjir Pengunjung" di atas bermanfaat bagi Anda.

No comments:

Post a Comment